Tips Begadang yang Baik dan Benar

Kali ini saya akan mengutarakan beberapa tips tentang cara begadang yang baik dan benar berdasarkan pengalaman yang sudah saya teliti selama malam ini.

Tips pertama, janganlah tertidur

Tips kedua, tetaplah buka mata anda ke dua-duanya

Tips ketiga, pikirkanlah sesuatu

Tips keempat, mulailah melakukan sebuah kegiatan

Tips kelima, hapus semua benci yang ada

Tips keenam, siapkan sebuah catatan kecil untuk ujian besok

Tips ketujuh, menyanyilah

Tips kedelapan, silahkan dicari sendiri…

Jujur saja, ini tulisan paling garing yang pernah saya buat…

Tapi entah kenapa saat menulis ini perasaan ngantuk pergi entah kemana,, dan sepertinya saya telah menemukan cara paling ampuh untuk begadang yang lain dari yang sama…

Bersiaplah,

karena di tips yang terakhir ini alias tips yang kesepuluh akan benar-benar berguna untuk anda…

eh tips kesembilan ding..

Tips kesembilan, pikirkanlah semua kejadian yang terjadi dalam satu hari ini sehingga otak terasa sudah penuh, kemudian menulislah di blog anda tentang kejadian yang tidak terjadi dalam satu hari ini.. Logikanya, pikiran yang penuh itu akan membuat anda ingin mencurahkannya dalam bentuk sesuatu, tapi anda malah menulis sesuatu yang tidak ada di pikiran anda. Tentu saja akan terjadi pergulatan bathin yang dahsyat antara pikiran dan tangan anda. Disinilah letak ke-dahsyatan-nya. Sembari anda berpikir untuk menulis sesuatu yang bagus diiringi dengan pikiran yang penuh dengan hal-hal yang tidak bisa anda tulis, pastinya pikiran untuk tidur akan terlupakan setidaknya hingga tulisan blog anda selesai.

Perlu bukti?

Saya sendiri..

(dan semoga saya bisa menulis yang baik dan benar di kemudian hari)

Teringat di masa Penghujung Era Putih abu-abu

Dan ketika saja ada yang bilang mengenai sesuatu hal tentang sebuah peristiwa…

Peristiwa yang tidak sengaja mampu membuat perasaan ini campur aduk bimbang gulana beribu tanya sejuta prasangka tanpa sebuah rekayasa…

Menelaah dalam tentang persepsi jiwa dalam rangkuman belaian kehidupan duniawi tatkala sang surya dan rembulan saling mencuri perhatian dalam rentang batas abadi sebuah bulatan sempurna yang biasa kita sebut bumi…

Sebuah tanya dan jawaban muncul dengan sirkulasi yang tidak lagi beraturan…

Apakah-ternyata-disana-siapa-mengapa-karena-mungkin-kapan-begitukah-kemarin-tidak-iya-benarkah-jadi-bisa-bisakah-jadinya…

Menunggu waktu yang menjawab menanti hari membuka kenyataan berharap hati tetap terjaga bersiap pikiran menuntun kata…

Benarkah?

atau

Salahkah?

Tergantung jiwa akan hampa dan asa…

 

Berpikir tentang sesuatu yang merupakan seseorang

Aku sedang bingung…

apa yang aku pikirkan sekarang, nantinya 10% nya akan hadir didalam mimpiku.. Dan saat terbangun di pagi hari tiba-tiba saja aku lupa apa yang ada di mimpi tersebut yang merupakan 10% dari buah pikiran ku kemarin.

Padahal dulu, mimpi itu dikatakan sebagai ramalan hidup yang akan terjadi.

Jadi, apakah mimpi itu hasil buah pikiran kita yang divisualisasikan menjadi sebuah alur cerita khayalan atau sebuah khayalan yang memberikan petunjuk tertentu untuk cerita di kenyataan?

Begitu banyak mimpi yang kita alami setiap malamnya. Pernahkah kalian sadari awal cerita dari setiap mimpi itu? mengapa tiba-tiba langsung klimaks, atau hanya anti klimaks, dan tiba-tiba kita tersadar sendiri.

Mimpi tetap sebuah misteri. Pernah juga aku alami mimpi yang ceritanya sangat lama dan saat tersadar ternyata aku tertidur baru 5 menit. Berapakah perbedaan waktu dalam mimpi dan kenyaataan? Apakah seperti perbedaan di ruang waktu dan jiwa yang ada di istana langit (DragonBall comic”Cell Saga”) dimana 1 menit di dunia nyata adalah 1 hari di ruang waktu dan jiwa? bisa jadi.

Terlepas dari semua itu, mari kita bahas judul dari tulisan ini agar tidak melenceng terlalu jauh.

“Berpikir tentang sesuatu yang merupakan seseorang”

Pikiranku saat ini sedang disibukkan dengan sesuatu. Mungkin saja itu tentang pekerjaanku atau usaha ku untuk meraih kesuksesan. Tapi bukan itu, aku memikirkan seseorang.. 

“It’s time to t…

Quote

“It’s time to think about time..”

Waktu tidak akan pernah berhenti meski hujan badai sekalipun…, Untuk itu gunakan waktu semaksimal mungkin untuk hal-hal yang berguna bagi kelangsungan hidupmu kelak. Jangan pernah berpikir bahwa masih ada kehidupan lain setelah hidupmu di waktu yang sekarang telah berakhir. karena sesungguhnya kehidupan ini adalah sebuah perputaran waktu yang hanya akan berhenti saat kau mati..! dan siklus waktu yang baru akan terulang kembali ketika kau terlahir lagi di dunia maya ini. Itupun dengan kenyataan bahwa kau bukanlah dirimu lagi seperti kehidupan yang sebelumnya. Memang benar seperti yang dikatakan para ahli spiritual bahwa jika di kehidupan ini kau melakukan sesuatu entah itu baik atau buruk yang belum menuai hasil dari perbuatan itu, maka di kehidupan berikutnyalah hasilnya akan kau raih. Tapi apakah dirimu merasa puas dan adil dengan hasil yang diraih sedangkan kau lupa perbuatan apa yang telah diperbuat di kehidupan sebelumnya untuk mendapat hasil tersebut? Misalnya, di kehidupan sebelumnya kau adalah seorang miskin harta namun memiliki hati yang mulia. Kau berbuat baik kepada sesama, tidak punya rasa iri dengki meski hidup berkecukupan sehingga di kehidupan berikutnya kau dilahirkan sebagai anak orang kaya berkat perbuatanmu itu. Apakah kau merasa puas? jika dilihat kemungkinannya, kau pasti merasa biasa saja dengan kekayaan yang dimiliki sejak lahir tersebut. Dan tidak mustahil sifat yang kau miliki akan berbeda 180 derajat dari kehidupan yang sebelumnya. Kau akan merasa berkuasa dan menindas kaum yang lemah, memiliki sifat iri dengki dan berbagai sifat jahat lainnya. Coba pikirkan lagi, bukankah ini akan menjadi siklus? Dengan sifat tamakmu sekarang, kau akan terlahir lagi menjadi orang yang seperti di kehidupan sebelumnya.. Dan bisakah kita men ‘judge’ setiap orang di kehidupan sekarang seperti : orang kaya adalah orang-orang yang di kehidupan sebelumnya adalah seorang yang baik sedangkan orang miskin adalah orang-orang yang di kehidupan sebelumnya adalah orang jahat? serta orang yang sekarang biasa saja dikehidupan sebelumnya juga biasa saja dan akan selalu biasa saja sampai kapanpun? Orang bilang ini takdir. Jadi, apakah takdir bisa diartikan sebagai buah hasil kehidupan terdahulu? Apakah kita tidak bisa merubah takdir kita di kehidupan sekarang? seandainya benar seperti kata para motivator bahwa kita pasti sukses jika mau berusaha.., Bukankah orang yang sukses merupakan takdir mereka di kehidupan sekarang untuk menjadi sukses? Misalkan kita bisa merubah takdir, maka mengapa ada ramalan kehidupan berdasarkan mimik wajah, garis tangan, nama, hari lahir, shio, zodiak yang jelas-jelas mengatur sifat dan perjalanan hidup kita di kehidupan ini…? Kembali lagi ke baris pertama tentang waktu. Sekali lagi,..jika kau benar-benar ingin membuktikan bahwa takdir bisa dirubah..coba ubah mindset mu menjadi -aku ditakdirkan untuk sukses- dan cobalah semaksimal mungkin untuk mencapainya. Andai kata hingga akhir hidup mu kesuksesan belum teraih, setidaknya di kehidupan berikutnya kau akan mendapat hasil dari kerja kerasmu sekarang meski tidak akan sepuas apabila kau langsung meraih kesuksesan itu di kehidupan ini juga..

Waktu, takdir, dan perjuangan. Harapan, Hasil, dan kepuasan.

Berjuang untuk sukses, berharap kebahagiaan menyertai hasil kesuksesan tersebut, merasa puas dengan hasil yang dicapai, namun pada akhirnya kita tidak bisa lari dari dua hal : TAKDIR dan WAKTU